Tips Merapatkan Gigi Yang Renggang

<div style="text-align: justify;"> Dalam artikel yang terlebih dulu yakni Langkah Membereskan Gigi Tanpa ada Behel kita mengulas cara-cara membereskan gigi denga alat alat yang seringkali kita temui dirumah, naah saat ini kita juga akan mengulas cara-cara untuk <a href="https://retrainer-alatperapigigi.blogspot.co.id/" target="_blank">merapatkan gigi yang renggang</a>, Yuk kita ulas...!!! </div> <h3 style="text-align: justify;"> <i>Langkah <a href="https://retrainer-alatperapigigi.blogspot.co.id/" target="_blank">Merapatkan Gigi Yang Renggang </a></i></h3> <div style="text-align: justify;"> Gigi yang renggang dapat dirapikan dengan satu diantara langkah yakni dengan dental bonding atau mengikat gigi dengan kata lain behel. Ikatan gigi yakni gigi dengan bahan resin-colored diaplikasikan serta mengeras dengan sinar spesial. Hasil pada akhirnya jadi obligasi materi ke gigi untuk melakukan perbaikan postur gigi. yang seringkali dikerjakan anak muda zaman Now. Tetapi hal tersebut Memerlukan cost yang mahal serta rasa sakit pada rahang serta mulut anda, untuk menggantinya umumnya dipakai Alat Perapi Gigi/Retrainer Teeth yang banayak di jual di toko on-line. </div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Kemudian gigi semakin lebih lemas serta bisa dibuat dengan rapi. Dengan dental bonding gigi juga akan tampak lebih estetis. Terkecuali keuntungan itu nyatanya dental bonding ada bagian ruginya, yakni bahan yang dipakaikan di gigi dapat pecah serta tidak bertahan lama. yaa hati hati hal semacam ini seringkali berlangsung lhoo, jadi bijak lah dalam menjaga serta penentuan dokter yang telah memiliki pengalaman janganlah asal asalan ke tukang gigi yang kurang memiliki pengalaman karna menyebabkan fatal. </div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Yaaa, agar kelak hingga di dokter gigi tidaklah terlalu beberapa pertanyaan yang perlu diserahkan. Atau cocok dokter bicara ini itu kalian dapat segera memahami. Ingat yaa gigi itu aset yang tidak ternilai harga nya, cobalah pikirkan tiba tiba habis perawatan jadi 2 gigi depan terlepas. Tentu akan kecewa berat yaa, yukk simak pembahasannya. </div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Material yang dipakai untuk dentur yaitu material yang benar benar mempunyai warna, ukuran, bentuk gusi serta gigi yang serupa dengan gigi asli dan yang nyaman dipakai. </div> <div style="text-align: justify;"> Material ini juga akan menolong gigi jadi tambah nyaman serta tampak rapi. Untuk pasien rusaknya gigi yang kronis dapat juga lakukan pembenahan dengan dentur gigi. </div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Dengan dentur gigi peranan pengunyahan, langkah bicara, serta estetis gigi juga akan lebih baik, bila telah demikian orang juga akan jadi lebih yakin diri.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Baca Juga : <a href="https://retrainer-alatperapigigi.blogspot.co.id/" target="_blank">Cara Merapikan Gigi Tanpa Behel</a></div>

Dalam artikel yang terlebih dulu yakni Langkah Membereskan Gigi Tanpa ada Behel kita mengulas cara-cara membereskan gigi denga alat alat ya...

Read more »

Contoh Kerangka Pemikiran (Proposal Penelitian Skripsi

<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 200%; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: left; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;"><b><i>Asslamualaikum...!!!</i></b> pada tulisan berikut adalah contoh kerangka pemikiran dari sebuah proposal panelitian dengan judul yang sama pada postingan sebelumnya yaitu : </span><i style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif; font-size: 16px; line-height: 25.59375px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"><b>Pengaruh Tingkatan Produk dan Kualitas Pelayanan Sepeda Motor Suzuki Satria F 150 Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada Suzuki Otista Garut</b></i></div> <div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; mso-add-space: auto; tab-stops: -404.0pt; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: Times New Roman, serif; font-size: large;"><b><i>Contoh Keeangka Pemikiran </i></b></span></div> <div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; mso-add-space: auto; tab-stops: -404.0pt; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;">Manajemen merupakan ilmu yang memiliki peran dalam mengidentifikasi, menganalisis dan menetapkan tujuan-tujuan yang hendak dicapai, sekaligus mengkoordinasikan secara efektif dan efisien seluruh sumber daya yang dimliki oleh organisasi atau perusahaan</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US;">. Suatu perusahaan harus dapat mengatur dan mengelola perusahaan tersebut. </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;"> Jadi pada intinya, manajemen mengatur arah untuk mencapai tujuan yang diingikan baik individu maupun kelompok.<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; mso-add-space: auto; tab-stops: -404.0pt; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;">Menurut Stoner (dalam Handoko, 1989:8) mengatakan bahwa manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang ditetapkan.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-size: 12.0pt;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 12.0pt;"> <span lang="EN-US"><o:p></o:p></span></span></div> <div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; mso-add-space: auto; tab-stops: -404.0pt; text-align: justify;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 13.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-size: 12.0pt;">            </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;">Menurut Terry & Rue (2005:1) tentang manajemen menyatakan bahwa:<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;"> <span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: EN-US;">“</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">Manajemen adalah suatu proses atau kerangka kerja yang melibatkan </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: EN-US;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">bimbingan atau pengarahan suatu kelompok orang-orang ke arah tujuan-tujuan organisasional atau maksud-maksud yang nyata. Manajemen adalah suatu kegiatan, pelaksanaanya adalah pengelolaan (<i>managing</i>), sedang pelaksanaannya disebut manajer atau pengelola</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: EN-US;">”.<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 1.0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-add-space: auto; tab-stops: -404.0pt; text-align: justify;"> <br /></div> <div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; mso-add-space: auto; tab-stops: -404.0pt; text-align: justify;"> <span class="apple-style-span"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">            Berdasarkan pengertian manajemen diatas maka dapat disimpulkan bahwa manajemen adalah proses kegiatan dengan</span></span><span class="apple-style-span"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;"> </span></span><span class="apple-style-span"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">melalui orang lain untuk mencapai suatu tujuan tertentu serta dilaksanakan secara berurutan </span></span><span class="apple-style-span"><span lang="EN-US" style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">yang </span></span><span class="apple-style-span"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">berjalan kearah suatu tujuan</span></span><span class="apple-style-span"><span lang="EN-US" style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;"> yang dimana dari semua itu harus dilakukan bimbingan dan pengarahan  agar tercapai hasil yang diinginkan </span></span><span class="apple-style-span"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">.</span></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <strong><span style="font-size: 12.0pt; font-weight: normal; line-height: 200%; mso-bidi-font-style: italic; mso-bidi-font-weight: bold;">Menurut </span></strong><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">Kotler (1996: 13)</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-style: italic;"> tentang </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: Calibri;">manajemen pemasaran menyatakan bahwa :<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify;"> <span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: Calibri;">“</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: Calibri;">Manajemen pemasaran adalah analisis, perencanaan, implementasi, dan pengendalian program yang dirancang untuk menciptakan, membangun, dan mempertahankan pertukaran yang menguntungkan dengan target pembeli untuk tujuan mencapai obyektif organisasi</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: EN-US;">”.</span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;">Pengertian manajemen pemasaran menurut Djaslim dan Yevis (2002:3) :<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0.0001pt 1cm; text-align: justify;"> <span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: EN-US;">“</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt;">Manajemen pemasaran (<i>marketing management</i>) adalah analisis, perencanaan, penerapan dan pengendalian program yang dirancang untuk menciptakan, membangun dan mempertahankan pertukaran yang menguntungkan dengan pasar sasaran dengan maksud untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: EN-US;">”.<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <br /></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 1.0cm;"> <span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US;">Manajemen pemasaran merupakan suatu perencanaan yang dimana dalam suatu pemasaran produk yang dimana manajer</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;"> atau </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US;">pemimpin perusahaan harus mampu membaca peluang pasar yang akan datang sehingga dapat mengatur dan mengendalikan program yang telah direncanakan, sehingga mendapatkan pangsa pasar yang tepat, sehingga dapat  memberikan keuntungan pada perusahaan itu sendiri.<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;">Manajemen pemasaran merupakan suatu kegiatan yang lebih menekankan terciptanya efektivitas dan efisien. <i>Efektifitas </i>artinya memaksimalkan hasil yang hendak dicapai yang telah ditetapkan terlebih dahulu, sedangkan <i>efisiensi </i>adalah menimalkan pengeluaran atau biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan guna mencapai hasil-hasil yang telah ditetapkan sebelumnya oleh perusahaan.<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;">Pemasaran <em><span style="font-style: normal; mso-bidi-font-style: italic;">Menurut Stanton ( 2008:8 ) adalah </span></em></span><em><span lang="EN-US" style="font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic;">; “</span></em><em><span style="font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 200%; mso-bidi-font-style: italic;">sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan pembeli maupun pembeli potensial</span></em><em><span lang="EN-US" style="font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic;">”.<o:p></o:p></span></em></div> <div class="MsoListParagraph" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; mso-add-space: auto; tab-stops: -404.0pt; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;">Pemasaran menurut Kotler dan Armstrong (2001:6)  didefinisikan sebagai berikut: “Pemasaran sebagai suatu proses sosial dan manjerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US;">”.<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; tab-stops: -404.0pt; text-align: justify;"> <strong><span style="font-size: 12.0pt; font-weight: normal; line-height: 200%; mso-bidi-font-style: italic; mso-bidi-font-weight: bold;">Kegiatan pemasaran berusaha memenuhi kebutuhan dan permintaan konsumen melalui pengembangan produk atau jasa serta kebijakan harga dan distribusi yang diarahkan untuk memuaskan konsumen.<o:p></o:p></span></strong></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <em><span style="font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 200%; mso-bidi-font-style: italic;">Dari definisi diatas tampak jelas bahwa pemasaran adalah suatu kegiatan yang tidak lepas dengan fungsi manajemen sebagai perencanaan, pengorganisasian,pengarahan, pengkoordinasian dan pengawasan.</span></em><em><span style="font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic;"> <span lang="EN-US">Untuk saat  ini dalam suatu pemasaran suatu produk  suatu perusahaan harus dapat memberikan kualitas terbaik , yang dimana tidak lepas dari perencanan yang terkordinasi sehingga dapat  masuk kepasaran dengan lebih mudah, dari semua itu dibutuhkan suatu perencanaan yang baik karena untuk saat ini pemasaran</span></span></em><em><span lang="EN-US" style="font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 200%; mso-bidi-font-style: italic;"> </span></em><em><span lang="EN-US" style="font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic;">menjadi </span></em><em><span style="font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 200%; mso-bidi-font-style: italic;">ujung tombak untuk mencapai tujuan pemasaran</span></em><em><span lang="EN-US" style="font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic;"> yaitu  untuk</span></em><em><span style="font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 200%; mso-bidi-font-style: italic;"> memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. </span></em><em><span lang="EN-US" style="font-size: 12.0pt; font-style: normal; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-style: italic;"><o:p></o:p></span></em></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">Menurut Tjiptono (2000:95)</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 11.0pt;"> ; “</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">Produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk diperhatikan, diminta, digunakan atau dikonsumsi pasar sebagai pemenuhan kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">”.<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">Jika tidak ada produk, tidak ada pemindahan hak milik, maka tidak ada pemasaran semua kegiatan lainya dipakai untuk menunjang gerakan produk. Satu hal yang perlu diingat adalah bagaimana hebatnya suatu kegiatan promosi dan distribusi jika tidak diikuti dengan produk yang bermutu dan disenangi oleh konsumen, maka usaha <i>marketing mix</i> ini tidak akan berhasil. Oleh sebab itu dikaji produk apa akan dipasarkan bagaimana selera pelanggan yang ada sekarang dan pelanggan yang potensial, serta apa kebutuhan dan keiinginan mereka. Alma (1998:159).</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;"><o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;">Bentuk produk. Merk, Desain, Kualitas, Nilai Jual Kembali Variasi Produk, Garansi, Sikap  dan pakaian yang baik dari wiraniaganya, dan serta image produk yang baik dan sudah dikenal dan sudah dipercaya oleh masyarakat semuanya akan memberikan nilai lebih kepada pembeli. Keseluruhan bauran pemasaran haruslah dilaksanakan, dengan diselaraskan untuk memperoleh total nilai pelanggan yang maksimum. Kegiatan ini lazimnya berlandaskan konsep pemasaran yang menitik beratkan pada kebutuhan pelanggan dipasar sasaran yang ingin dipuaskan secara lebih efektif dan efisien dibandingkan para pesaing. </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US;"><o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ansi-language: EN-US;">Menurut Kotler (2000,) mengenai tingkatan produk ; <o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0.0001pt 27pt; text-align: justify;"> <br /></div> <div class="MsoNormal" style="margin: 0cm 0cm 0.0001pt 27pt; text-align: justify;"> <span lang="EN-US" style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt;">Tingkatan produk merupakan sekumpulan manfaat yang terdapat didalam produk itu sendiri yang dapat ditawarkan kepada konsumen guna mendapatkan perhatian dan menjadi pembeda dibandingkan dengan produk pesaing lainya. Atas dasar ini hendaknya kegiatan pemasaran yang akan dilaksanakan didalam memasarkan produknya memperhatikan tingkatan produk”.</span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%; text-indent: 35.45pt;"> </span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US;">Tujuan umum yang ingin dicapai perusahaan yaitu mempertahankan bagian pasar yang dimiliki, menarik pelanggan baru, dan meningkatkan citra perusahaan. Untuk mencapai tujuan tersebut, masing-masing perusahaan memerlukan suatu metode yang efektif dan efisien untuk mengidentifikasi kualitas pelayanan dari sudut pandang konsumen.<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">Menurut Kotler (2000:394-395) tingkatan produk ini dibagi atas lima bagian tingkatan yaitu:<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; margin-left: 21.3pt; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -21.3pt;"> </div> <ol> <li><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-family: 'Times New Roman'; font-size: 7pt; line-height: normal;">                </span></span><i style="line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">Core Benefit</span></i><i style="line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%;"> </span></i><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;">( Manfaat Utama ) yaitu jasa atau manfaat yang sesungguhnya dibeli konsumen</span></li> <li><i style="line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">        Generic Product</span></i><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;"> (Produk </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;">Dasar</span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;">) yaitu pada inti produk tersebut terdapat manfaat bentuk dasar produk</span></li> <li><i style="line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">       Expected Product</span></i><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;"> (Produk yang diharapkan) yaitu satu set atribut atau kondisi yang biasanya diharapkan dan disetujui.</span></li> <li><i style="line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">     Augmenled Product</span></i><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;"> ( Produk yang ditingkatkan) yaitu  produk atau jasa yang memenuhi keinginan pelanggan melampaui harapan mereka.</span></li> <li><i style="line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">       Potensial Product</span></i><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%; text-indent: -21.3pt;"> (produk potensial) yaitu yang mencakup semua peningkatan data tranformasi  yang akhirnya dialami produk tersebut dimasa yang akan datang.</span></li> </ol> <br /> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">Kotler menjelaskan bahwa dalam merencanakan penawaran pemasaran perlu berfikir melalui 5 tingkatan produk tiap tingkatan menambahkan lebih banyak nilai pelanggan dan kelimanya membentuk suatu hirarki nilai pelanggan.<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span class="fullpost"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">Menurut Kotler (2002:83) definisi pelayanan </span></span><span class="fullpost"><span lang="EN-US" style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">; “</span></span><span class="fullpost"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">adalah setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain, yang pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan kepemilikan apapun.</span></span><span class="fullpost"><span lang="EN-US" style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">”.</span></span><span class="fullpost"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">Produksinya dapat dikaitkan atau tidak dikaitkan pada satu produk fisik. Pelayanan merupakan perilaku produsen dalam rangka memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen demi tercapainya kepuasan pada konsumen itu sendiri. Kotler juga mengatakan bahwa perilaku tersebut dapat terjadi pada saat, sebelum dan sesudah terjadinya transaksi. Pada umumnya pelayanan yang bertaraf tinggi akan menghasilkan kepuasan yang tinggi serta pembelian ulang yang lebih sering.</span></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;"><o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span class="fullpost"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">Menurut </span></span><span lang="EN-US" style="font-family: 'Times New Roman', serif;">Philip Kotler & Keller (2009-400) ; “</span><span class="apple-style-span"><span lang="EN-US" style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">K</span></span><span class="apple-style-span"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">ualitas pelayanan dapat diartikan sebagai upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen serta ketepatan penyampaiannya dalam mengimbangi harapan konsumen</span></span><span class="apple-style-span"><span lang="EN-US" style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">”</span></span><span class="fullpost"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">.</span></span><span class="apple-converted-space"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;"> </span></span><span class="fullpost"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">Kualitas pelayanan</span></span><span class="apple-converted-space"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;"> </span></span><span class="fullpost"><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">(<i>service quality</i>) dapat diketahui dengan cara membandingkan persepsi para konsumen atas pelayanan yang nyata-nyata mereka terima / peroleh dengan pelayanan yang sesungguhnya mereka harapkan / inginkan terhadap atribut-atribut pelayanan suatu perusahaan. </span></span><span style="font-family: inherit, serif; font-size: 12pt; line-height: 200%;">Kualitas pelayanan menjadi suatu keharusan yang harus dilakukan perusahaan agar mampu bertahan dan tetap mendapat kepercayaan pelanggan.<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Salah satu faktor yang dapat menunjang pertumbuhan suatu perusahaan adalah kepuasan pelanggan. Pelanggan yang merasa puas dengan pelayanan yang diberikan perusahaan akan membeli kembali barang atau jasa perusahaan. <o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">Menurut Kotler dan Armstong ( 1997:18)</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: Calibri;"> ; “</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;"> </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: Calibri;">K</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">epuasan pelanggan sejauhmana anggapan kinerja produk dan jasa  lebih rendah ketimbang harapan konsumen atau pelanggan, maka konsumen merasa tidak puas dan prestasi sesuai atau melebihi harapan maka konsumennya merasa puas atau sangat gembira</span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: Calibri;"> “</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">.<o:p></o:p></span></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify; text-indent: 35.45pt;"> <span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-fareast-font-family: Calibri;">Jadi dapat disimpulkan kepuasan merupakan ungkapan perasaan senang atau kecewa terhadap kinerja produk atau jasa yang dirasakan oleh konsumen seseuai dengan harapannya, terhadap produk atau jasa  tersebut. Untuk mempengaruhi minat beli konsumen dalam membeli produk perusahaan harus menitik beratkan perhatian. </span><span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: Calibri;"><o:p></o:p></span><br /> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: 35.45pt;"> <span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: Calibri;">Atas dasar tersebut maka pengaruh dari masing-masing variabel tersebut terhadap kepuasan pelanggan dapat digambarkan dalam model paradigma seperti ditunjukan dibawah ini :<o:p></o:p></span></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjTbM5JJ_btBfEs_Vj8LjW5InXakUUqTpZejVFkYqkbPkkWcJs4JipUohLvRAof0zWyq9DIK10vKeAVkYYJNjfTZd5bWGB_trpkB2ROKjbKOqOQKA917xxVbz74EADdBEltgPTdSvxAApg/s1600/kerangka+pemikiran.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="197" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjTbM5JJ_btBfEs_Vj8LjW5InXakUUqTpZejVFkYqkbPkkWcJs4JipUohLvRAof0zWyq9DIK10vKeAVkYYJNjfTZd5bWGB_trpkB2ROKjbKOqOQKA917xxVbz74EADdBEltgPTdSvxAApg/s400/kerangka+pemikiran.jpg" width="400" /></a></div> <div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: 0.0001pt; text-indent: 35.45pt;"> <span lang="EN-US" style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 200%; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-font-family: Calibri;"><br /></span></div> </div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> skian dulu postingan kali ini lain kali saya sambung lagi beberapa artikel yang berkaitan dengan skripsi, tugas akhir, dan lain sebagainya, semoga bermanfaat, mohon maaf sebelumnya bila ada kesalahan penulisan ataupun kata - yang kurang berkenan,<br /> <span style="font-size: large;"><b><i>WASSALAM.....!!!</i></b></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: large;"><b><i><br /></i></b></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: large;"><b><i><a href="http://andremaulanafirdaus.blogspot.com/2013/11/proposal-penelitian-skripsi-contoh.html#more" target="_blank">Contoh Latar Belakang Penelitian</a></i></b></span></div>

Asslamualaikum...!!! pada tulisan berikut adalah contoh kerangka pemikiran dari sebuah proposal panelitian dengan judul yang sama pada pos...

Read more »

Proposal Penelitian Skripsi (Contoh Latar Belakang Penelitian)

<div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Times, Times New Roman, serif; font-size: large;">Assalamualaikum wr.wb </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Times, Times New Roman, serif; font-size: large;">Di tulisan saya sekarang ini saya akan share beberapa contoh Latar Belakang Masalah untuk <b><i>PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI</i></b> atau <b><i>USULAN PENELITIAN SKRIPSI</i></b>. Proposal Penelitian adalah proposal yang dibuat sebelum membuat SKRIPSI, pada umumnya para mahasiswa selalu kebingungan menentukan latar belakang penelitian, (saya juga demikian, tp itu DULU, sekarang yaa masih bingung juga sebenernya :( ) Daripada anda sekalian bingung membaca celotehan saya mari kita langsung saja simak beberapa <b><i>CONTOH LATAR BELAKANG MASALAH</i></b> dari beberapa JUDUL PROPOSAL</span><span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;"> </span></div> <div style="text-align: justify;"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiFnmtu89HjDHY-fDN12Pei9UEhhUJZiuG68wBnMRR6SUu9mIPBEyPTSprzIQomWx2e7IvDDw3wl1akDe9l7fsFlMnK-admZ97BYQXxt7icl8Df62_Fws-h5IE6Q6T-JwgSLGTdPAW_LI0/s1600/proposal-usaha1.gif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="165" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiFnmtu89HjDHY-fDN12Pei9UEhhUJZiuG68wBnMRR6SUu9mIPBEyPTSprzIQomWx2e7IvDDw3wl1akDe9l7fsFlMnK-admZ97BYQXxt7icl8Df62_Fws-h5IE6Q6T-JwgSLGTdPAW_LI0/s200/proposal-usaha1.gif" width="200" /></a></div> <span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><br /></span> <span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">JUDUL PROPOSAL : <i>Pengaruh Tingkatan Produk dan Kualitas Pelayanan Sepeda Motor Suzuki Satria F 150 Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada Suzuki Otista Garut</i> </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;">     <span style="line-height: 115%;">Pada era globalisasi sebuah perusahaan dituntut untuk dapat bersaing secara global</span><span lang="EN-US" style="line-height: 115%;">. P</span><span style="line-height: 115%;">ada dasarnya perusahaan adalah suatu usaha untuk mencapai keuntungan semaksimal mungkin baik untuk menjaga  kelangsungan hidup perusahaan maupun untuk memperluas jaringan usaha di</span><span style="line-height: 115%;"> </span><span style="line-height: 115%;">perusahaan itu sendiri. Keberadaan perusahaan tidak dapat  dipisahkan dengan kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen. Agar perusahaan dapat unggul atau sekedar bertahan hidup perusahaan harus mempunyai wawasan lebih soal kepuasan pelanggan yang pada akhirnya perusahaan dapat memberikan nilai lebih dibanding para pesaingnya. Perusahaan  akan mahir mendapa</span><span lang="EN-US" style="line-height: 115%;">t</span><span style="line-height: 115%;">kan pelanggan, bukan hanya merekayasa produk, bukan hanya membuat produk tetapi merekayasa pasar. Menurut (Kotler 1997 : 42) Elemen pertama yang paling penting dari bauran pemasaran ialah produk. Dimana  produk yang ditawarkan harus benar-benar disukai oleh pelanggan.</span></span><br /> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif; line-height: 115%;"><br /></span> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;"><span style="line-height: 115%;">     </span><span style="line-height: 115%;">Potensi pasar sepeda motor di Indonesia memang sangat besar</span><span lang="EN-US" style="line-height: 115%;">.</span><span style="line-height: 115%;"> Nomor tiga terbesar setelah Cina dan India. Dengan komposisi penduduk lebih dari 200 juta. Kebutuhan akan sepeda motor di Indonesia sangatlah tinggi. Dengan era globalisasi yang melanda hampir seluruh penjuru dunia perusahaan-perusahaan memasuki lingkungan bisnis yang sangatlah berbeda dengan lingkungan bisnis yang sebelumnya. Pasar yang mulai di masuki pendatang baru dalam industri sepeda motor yang membawa produk dan jasanya yang sarat dengan pengetahuan tingkat dunia. Selain dari pemain-pemain lama yang selama ini hadir di Indonesia yakni Yamaha, Honda, Suzuki, Kawasaki, piagio. Namun kini mulai ikut diramaikan dengan hadirnya sepeda motor  dari Indonesia, Cina, Taiwan</span><span lang="EN-US" style="line-height: 115%;">,</span><span style="line-height: 115%;">Korea</span><span lang="EN-US" style="line-height: 115%;"> dan </span><span style="line-height: 115%;">India. Yang datang dengan menawarkan paket harga yang lebih murah dan kualitas yang cukup baik pula guna menarik calon pelanggan seperti, Minerva, Jialing, KTM, Sanex, Kanzen, Tosa, TVS, Bajai.</span></span><br /> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif; line-height: 115%;"><br /></span> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;"><span style="line-height: 115%;">    </span><span style="line-height: 18px;">Jelas hal ini merupakan suatu tantangan bagi industri sepeda motor yang telah lama hadir di Indonesia seperti Honda, Kawasaki, Yamaha, Suzuki. Masuknya pesaing baru dalam industri sepeda motor dari Negeri Cina,Taiwan,Korea,India tidaklah bisa dianggap enteng, dengan strategi penetepan harga yang relatif murah dari pesaing ini di khawatirkan dapat menyebakan terjadinya perpindahan konsumen kepada produk sepeda motor dari Negeri Cina tersebut. Maka untuk dapat menyainginya para pelaku industri sepeda motor meluncurkan produk sepeda motor bebek tebaru seperti halnya Yamaha yang diberi merk Yamaha Jupiter Z 1 dengan teknologi fuel injeksi terbaru yang menawarkan harga yang relatif murah dan kualitas yang cukup baik kepada para konsumen. Sementara itu Honda dengan produknya yaitu Honda Blade, Suzuki dengan Satria FU 150 dan Kawasaki dengan Produknya Kawaski Edge. Produk sepeda motor ini diciptakan untuk menjawab tantangan dari pesaing dari negeri Cina, Taiwan, Korea,India tersebut. </span></span><br /> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif; line-height: 18px;"><br /></span> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;"><span style="line-height: 18px;">      </span><span style="line-height: 115%;">Kunci didalam memenangkan persaingan global adalah fokus kepada pelanggan</span><span lang="EN-US" style="line-height: 115%;">. S</span><span style="line-height: 115%;">etiap perusahaan hidup dari pelanggan karena itu pelanggan merupakan alasan satu-satunya kehadiran sebuah organisasi atau perusahaan. Namun demikian kunci didalam penawaran pasar (<i>Market Offering) </i>adalah produk. Perencanaan bauran pemasaran yang dilakukan dimulai dengan memformulasikan suatu penawaran untuk memenuhi keingginan pelanggan sasarannya. Dalam dunia bisnis khususnya bisnis sepeda motor. Tampaknya masih banyak terdapat perusahaan yang kurang memperhatikan pelanggan atau kurang menciptakan kepuasan yang baik dapat yang dapat diarasakan oleh konsumen baik terhadap produknya, ataupun terhadap layanan tambahan yang diberikan selama membeli produk tersebut. Hal ini dikhawatirkan akan menciptakan hal buruk terhadap perusahaan tersebut. Karena mungkin dapat menyebabkan pelanggannya dapat dengan mudah beralih pada produk atau jasa perusahaan lain atau hal terburuk lainya lagi akan menyebabkan perusahaan akan mengalami kemunduran karena ditinggalkan oleh para pelanggannya. Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh perusahaan dalam menciptakan suatu nilai kepuasan yang dapat dirasakan oleh pelanggan terhadap kinerja produknya adalah melalui tingkatan produk dan kualitas pelayanan.</span></span><br /> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif; line-height: 115%;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;">        Menurut Kotler (1997:49) Tingkatan produk adalah level atau jenjang dari produk itu sendiri, yang memilki artian adalah sesuatu yang dapat ditawarkan kepasar. Dalam pemasaran perlu berpikir melalui lima tingkatan produk dimana tiap tingkatan akan menambahkan lebih banyak nilai dan arti dari kelimanya membentuk hirarki nilai pelanggan. Konsumen biasanya secara ilmiah akan memilih produk dan jasa yang memberikan nilai terbesar. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;">         Menurut Tjiptono (2001) kualitas pelayanan dapat diartikan sebagai upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen serta ketepatan penyampaiannya dalam mengimbangi harapan konsumen. Kualitas pelayanan (service quality) dapat diketahui dengan cara membandingkan persepsi para konsumen atas pelayanan yang mereka terima dan mereka peroleh dengan pelayanan yang mereka harapkan dari suatu perusahaan.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;">      Perusahaan atau dealer perlu mengidentifikasikan keadaan-keadaan yang memicu suatu kebutuhan tertentu, mengumpulkan sejumlah informasi dari konsumen, kemudian perusahaan dapat mengembangkan strategi-strategi pemasaran yang dapat memicu nilai lebih dari pelanggannya. Tingkatan produk yang dilakukan oleh Suzuki akan dapat menimbulkan kepuasan yang dapat dirasakan oleh pelanggan.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;">      Sebagai salah satu dealer Suzuki, Suzuki Otista Garut didalam operasionalnya selalu menawarkan produk dan jasa yang didalamnya termuat seperangkat tingkatan produk termasuk sepeda motor Satria F 150. Namun tingkatan produk tersebut oleh penulis dinilai belum begitu maksimal dilaksanakan sepenuhnya. Berdasarkan survei awal pada pelanggan Suzuki Otista Garut, dari 33 pengguna Satria F 150 di Suzuki Otista Garut diungkapkan masih ada banyak keluhan diantaranya yaitu kurangnya pelayanan pengurusan surat-surat kendaraan bermotor yang diberikan oleh Suzuki Otista Garut yaitu sebesar 51,515%, tidak tersedianya warna dan striping yang baru sebesar 15,152% sehingga konsumen harus memesan terlebih dahulu, dan sering tidak tersedianya beberapa suku cadang kendaraan yang ready stock sebesar 33,333%.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;">        Berdasarkan latar belakang penelitian diatas, maka penulis tertarik melakukan penelitian ini dengan judul “Pengaruh Tingkatan Produk dan Kualitas Pelayanan Sepeda Motor Suzuki Satria F 150 Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada Suzuki Otista Garut”.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Trebuchet MS, sans-serif;">diatas adalah salah satu contoh LATAR BELAKANG MASALAH, sebelum kita menentukan judul penelitian alangkah baiknya kita mencari beberapa masalah yang ada di perusahaan atau objek yang akan kita teliti, (neangan masalah terus nonjok ulah nonjok heula terus neangan masalah!!!) sekian dulu dari saya, semoga bermanfaat bagi pembaca khususnya MAHASISWA ABADI *Ehh maaf keceplosan :D lebih dan kurang nya mohon dimaafkan, namanya juga kan manusia dan kita sama sama belajar. </span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;">WASSALAM </span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div>

Assalamualaikum wr.wb  Di tulisan saya sekarang ini saya akan share beberapa contoh Latar Belakang Masalah untuk PROPOSAL PENELITIAN SK...

Read more »